Ratusan Generus LDII Kota Palangka Raya Ikuti Pelatihan Menghadapi Bahaya Intoleransi dan Radikalisme

PALANGKA RAYA (24/8/2025)- Sedikitnya 200 generasi penerus (Generus) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kota Palangka Raya mengikuti pelatihan dengan tema “Melalui Penguatan 29 Karakter Luhur untuk Menangkal Faham Intoleransi, Radikalisme, dan Terorisme Menuju Generasi Emas 2045”. Diselenggarakan di Masjid Jamiatul Amaliyah dengan menghadirkan narasumber dari Densus Anti-teror 88.


Satgas Wilayah Kalteng Densus Anti-teror 88, Ganjar menyampaikan bahwa kita bersyukur mempunyai Bhinneka Tunggal Ika, perbedaan adalah kekayaan yang harus kita jaga, tidak seperti di belahan dunia lain. “Dalam hal bermedia sosial, pemuda pemudi LDII harus hati-hati, harus bisa menyaring berita-berita yang tidak benar, yang mengandung intoleransi dan radikalisme”, tambahnya


Briptu Raka Sabda Berkah, SH dari Mabes Polri memberikan paparan tentang bahaya faham intoleransi, radikalisme, dan terorisme, serta strategi untuk menangkalnya. Mereka juga berbagi pengalaman dan pengetahuan tentang bagaimana menghadapi dan mencegah penyebaran ideologi radikal.
“Terorisme tidak masuk dalam suatu agama tertentu, akan tetapi terorisme itu menyusup kedalam mayoritas tertentu, maka dari itu harus waspada semua”, papar Raka.

Wakil Sekretaris DPW LDII Provinsi Kalimantan Tengah Aris Wijaya menyampaikan pesan agar generasi penerus LDII memiliki sifat dan karakter yang luhur/baik sebagaimana dicontohkan oleh Rosulullah saw. “Didalam berdakwah supaya mengedepankan dakwah yang menyejukkan”, ujarnya.


Sementara itu, Ketua DPD LDII Kota Palangka Raya H Cholidin menyampaikan beberapa kontribusi LDII untuk bangsa, antara lain pertama Kebangsaan, Dakwah, Pendidikan. “Dalam hal penguatan karakter Generus LDII selalu dilatih mempraktekkan sifat-sifat jujur, amanah, mujhid muzhid atau hidup hemat, “bebernya.

Dari Kemenag kota Palangka Raya H Supiani HK, S Ag menyampaikan bahwa segala sesuatu yang kita kerjakan bisa bermanfaat untuk orang lain sebagaimana diketahui bahwa Islam adalah rohmatan lil alamin. “Generasi LDII agar menjadi benteng ideologi, duta perdamaian, dan harus bisa berperan sebagai mitra aparat” ucap Supiani.


Karakter-karakter luhur ini diharapkan dapat menjadi landasan bagi generasi penerus LDII Kota Palangka Raya dalam menghadapi tantangan kehidupan dan membangun masyarakat yang lebih baik. (im)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *